Sebagian besar masyarakat mungkin menganggap bahwa prinsip anti korupsi hanya ditanamkan pada instansi pemerintahan yang rentan akan tindak pidana korupsi. Tetapi kita sendiri tidak sadar bahwa tindakan korupsi tidak hanya terjadi pada instansi pemerintahan atau lembaga lainnya. Tindakan korupsi bahkan telah terjadi di sekitar kita dan bisa terjadi setiap saat.
Contoh tindak korupsi yang sering terjadi di sekitar kita seperti, memberi uang damai pada polisi saat ditilang, memanipulasi laporan keuangan, memanfaatkan jabatan, hingga menjiplak hasil pekerjaan orang lain. Jika kamu pernah melakukan salah satu diantaranya, maka kamu juga melakukan tindakan korupsi. Prinsip antikorupsi erat kaitannya dengan integritas seseorang. Di mana seseorang memilih nilai-nilai dasar pribadi yang menjadikan orang tersebut dapat dipercaya.
Berikut ini adalah kiat untuk menanamkan sikap anti korupsi pada diri sendiri :
1. Bersikap Jujur
Hal yang mendasar adalah dengan bersikap jujur dan mencoba untuk tidak berbohong pada siapapun dan dalam kondisi apapun. Mulailah bersikap jujur berawal pada diri sendiri, keluarga, tetangga sekitar, teman-teman, sekolah, hingga dalam dunia kerja. Jika kamu selalu bersikap jujur, maka kamu akan enggan untuk melakukan satupun tindakan curang yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain.
Dengan kejujuran yang dimiliki, maka ia mampu menolak tindakan tidak jujur, berani menegur dan melaporkan segala bentuk kecurangan. Sebagai contoh, jika kamu seorang pelajar usahakan untuk tidak menyontek dalam ujian. Jika kamu seorang pekerja kantoran maka selalu mengerjakan pekerjaan kamu dengan baik di kantor dan mementingkan kepentingan bersama dibanding diri sendiri.
2. Bertanggung Jawab
Jika kamu melakukan kesalahan maka harus bisa menanggung segala konsekuensi yang harus diterima. Dengan mengakui kesalahan maka kamu bisa menjadi orang yang amanah dan dapat diandalkan. Dengan bertanggung jawab kamu akan mengerjakan kewajiban kamu sebaik mungkin. Memiliki rasa tanggung jawab juga akan menjauhkan diri kamu dari godaan untuk melakukan kecurangan dan tindakan korupsi.
Untuk menanamkan rasa tanggung jawab pada diri sendiri, maka kamu harus mulai dengan hal-hal kecil terlebih dahulu. Seperti datang tepat waktu ketika memiliki janji dengan seseorang, dan selalu menepati janjinya.Jika dilakukan secara konsisten, maka kamu akan mulai terbiasa untuk selalu bertanggung jawab.
3. Disiplin
Biasakan diri untuk selalu bersikap disiplin, dimulai dengan datang tepat waktu, mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditetapkan, tidak melanggar peraturan-peraturan baik di rumah, sekolah, maupun di kantor. Tidak perlu untuk menjadi pemimpin agar bisa dicontoh, tetapi sikap disiplin bisa dimulai dari diri kita sendiri.
Disiplin dengan kata lain adalah kepatuhan terhadap peraturan juga, dan bisa menciptakan pribadi yang anti akan korupsi. Karena seseorang yang disiplin tidak akan melanggar peraturan dengan berbuat curang seperti korupsi.
4. Hidup Sederhana
Memiliki gaya hidup sederhana juga bisa menghindarkan diri kita dari keinginan korupsi. Gaya hidup sederhana juga bisa membuat kita lebih pintar mengelola keuangan, sehingga keuangan tetap stabil dan aman. Namun, jika kamu memiliki gaya hidup yang tinggi, kamu akan berusaha apapun untuk mencapai apa yang kamu inginkan. Maka kemungkinan kamu melakukan korupsi juga semakin besar.
Masih ada beberapa lagi nilai anti korupsi yang bisa kamu baca selengkapnya di website aclc.kpk.go.id. Intinya adalah penerapan nilai-nilai anti korupsi harus dimulai dari diri sendiri. Jangan tergiur dengan godaan dan kesempatan yang ada. Karena semua tindakan curang yang dilakukan akan berdampak pada diri kamu sendiri.